Kartu ATM Hilang atau Tertelan? Ini Cara Blokir Kartu ATM

Kartu ATM itu rentan sekali dimaling, tertelan mesin ATM, atau jatuh dari dompet. Kalau kamu kehilangan kartu ATM, langkah paling penting yang harus segera dilakukan adalah memblokir kartu ATM ini.

Kartu ATM yang tidak diblokir bisa dipakai oleh orang jahat untuk belanja online, tarik tunai, dan lain sebagainya.

Mungkin kamu berpikir, kan ada PIN nya? Betul memang ada PIN, tapi kartu ATM juga sekarang banyak yang bisa dipakai belanja layaknya kartu kredit, yaitu tidak perlu PIN, mulai dari cuma colok ke mesin hingga cuma perlu input nomor kartu ke portal belanja online layaknya pembelian dengan kartu kredit.

Intinya ya tidak bisa dibantah, kartu ATM yang hilang itu harus segera diblokir saat itu juga, tanpa tunggu apapun. Berikut beberapa caranya!


Hubungi Call Center

Ini adalah cara yang paling kami rekomendasikan, karena mudah dan prosesnya sangat cepat. Tapi sebelum menelepon Call Center, ada baiknya kamu persiapkan:

  • Data KTP
  • Lokasi, nominal, dan tanggal penarikan tunai terakhir
  • Nama ibu kandung
  • Nomor rekening

Kalau tidak punya beberapa hal di atas, tidak apa-apa. Langsung saja telpon, dan ketika pihak CS mengajukan pertanyaan yang kamu tidak punya jawabannya (misal kamu lupa kapan terakhir kali tarik tunai), CS akan menggantinya dengan pertanyaan lain untuk verifikasi.

Berikut daftar call center setiap bank di Indonesia:

  • BNI: 1500046
  • BCA: 1500888
  • Mandiri: 14000
  • BRI: 1500017
  • Permata: 1500111
  • BSI: 14040

Kalau semua berjalan lancar, kartu ATM kamu akan diblokir. Untuk membukanya kembali, kamu perlu datang ke cabang bank terdekat untuk minta kartu ATM baru.

Selain menghubungi Customer Service bank penerbit, memblokir kartu ATM juga bisa dilakukan melalui m-banking. Berikut adalah cara blokir kartu ATM atau debit bank BCA, BRI, dan bank Mandiri melalui aplikasi m-banking.


Dengan m-Banking

Blokir kartu ATM juga bisa dilakukan lewat m-Banking. Berikut beberapa tahapannya tergantung bank yang kamu gunakan.

BNI

  1. Login ke BNI Mobile
  2. Klik Pengaturan
  3. Klik Atur Kartu Debit
  4. Pilih rekening kamu
  5. Klik Blokir Kartu Debit
  6. Masukkan password transaksi
  7. Ikuti tahapan selanjutnya

Selesai, kartu debit kamu akan terblokir.

BCA

  1. Buka aplikasi BCA Mobile
  2. Pilih menu m-BCA
  3. Masukkan kode akses kamu
  4. Setelah muncul halaman utama, pilih menu “Akun Saya” yang ada di kanan bawah aplikasi
  5. Kemudian, pilih menu “Blokir”
  6. Baca klausul yang tertera, dan jika setuju klik “Blokir”

Kamu akan mendapatkan konfirmasi kartu telah berhasil diblokir.

BRI

  1. Login aplikasi BRImo
  2. Setelah muncul halaman utama pilih menu “Rekening Lain”
  3. Klik nomor rekening yang akan di enable atau disable
  4. Klik menu “Status Kartu”
  5. Pilih Enable atau Disable kartu

Mandiri

  1. Masukkan user ID dan password di aplikasi Livin’ Mandiri
  2. Pilih “Tabungan Mandiri”
  3. Aplikasi akan menampilkan saldo dan akun kamu
  4. Pilih Setting pada pojok kanan atas layar
  5. Pilih kartu yang tertera nama lengkap kamu pada “Daftar Kartu”
  6. Pilih “Blokir Sementara” untuk blokir kartu ATM sementara, pilih “Blokir Permanen” kalau ingin memblokir kartu secara permanen

Itulah penjelasan mengenai bagaimana cara membuka blokir ATM baik secara online maupun datang langsung ke kantor cabang bank terdekat.

Sebaiknya, gunakan PIN yang dapat diingat dengan mudah agar tetap aman dan terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan.

Segera lakukan pemblokiran kalau kartu ATM kamu hilang melalui aplikasi perbankan atau menghubungi call center agar kartu tidak disalahgunakan.

Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments