Bank Indonesia Tahan BI Rate Pada Mei 2024. Suku Bunga Acuan Ada di Level 6,25 Persen

Tingkat suku bunga acuan berada pada level 6,25 persen setelah Bank Indonesia tahan BI rate pada Mei 2024.

Bank sentral memutuskan untuk menahan suku bunga acuan atau BI rate dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI pada 21-22 Mei 2024. 

Blog SkorLife akan membahas hal ini dengan merangkum dari berbagai sumber media online seperti Kompas.com dan Kontan.co.id.

Bank Indonesia atau BI telah menahan suku bunga acuan pada bulan ini, setelah menaikkannya pada April 2024. 

Sebelumnya, BI memutuskan untuk menaikkan BI rate sebesar 25 basis poin (bps) dari 6,00 persen menjadi 6,25 persen. 

Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo menyatakan keputusan mempertahankan BI rate ini sejalan dengan fokus kebijakan moneter yang pro stabilitas. 

“Yaitu untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah serta langkah pre-emptive dan forward looking untuk memastikan inflasi tetap terkendali dalam sasaran,” ujar Perry dalam jumpa pers pada Rabu (26/5/2024). 

Selain menahan suku bunga acuan BI rate, Bank Indonesia pun menahan suku bunga deposit facility pada level 5,5% serta suku bunga lending facility pada level 7%.

Bank sentral juga memperkirakan tingkat inflasi pada 2024 berada pada kisaran 2,5 persen plus minus 1 persen. 

Bank Indonesia Tahan BI Rate Pada Mei 2024 Pada Level 6,25 Persen

Sekadar informasi, BI memang menaikkan suku bunga pada April 2024 lalu setelah menahannya pada level 6,00 persen sejak November 2023. 

Bagi kamu belum mengetahui efek mengenai suku bunga acuan atau BI rate ini, tentu berimbas pada kredit konsumer. 

Kalau kamu mengambil KPR (Kredit Pemilikan Rumah), KPA (Kredit Pemilikan Apartemen), atau KKB (Kredit Kendaraan Bermotor), maka akan merasakannya. 

KPR dan KPA yang menggunakan sistem bunga floating (mengambang), tentu merasakan efek negatif kenaikan suku bunga acuan, cicilan akan naik. 

Sementara bagi yang berinvestasi sukuk, obligasi, atau Surat Berharga Negara lainnya bisa merasakan dampak positif dari kenaikan suku bunga. 

Lantaran kupon atau imbal balik yang diberikan berdasarkan dari suku bunga acuan. Hal ini tentu menguntungkan investor. 

Kalau kamu tertarik dengan obligasi syariah, cari tahu mengenai instrumen investasi yang sesuai dengan syariat agama Islam. 

Kamu berencana membeli apartemen dengan cicilan dari bank, cek dulu skor kredit melalui aplikasi SkorLife yang diunduh via smartphone

Pastinya blog SkorLife selalu menghadirkan update mengenai berita finansial, bisnis, ekonomi, panduan, hingga gaya hidup. 

Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments