Mengenal Perencanaan Keuangan: Tujuan, Fungsi, dan Contohnya

Saatnya kamu mengenal perencanaan keuangan agar kamu bisa mencapai kebebasan finansial yang diimpikan sejak lama. Simak ulasannya.

Dalam melaksanakan suatu kegiatan, memiliki rencana matang pasti akan membawa manfaat lebih daripada yang tidak memiliki rencana sama sekali.

Tujuan akan lebih cepat tercapai dengan bantuan rencana yang sebelumnya sudah dipersiapkan karena kamu sudah memprediksi hal-hal yang akan terjadi ke depannya dan membuat strategi untuk menyiasatinya.

Hal tersebut tidak terlepas dari kondisi keuangan pribadi. Apabila kamu tidak memiliki rencana yang jelas, kerap terjadi kondisi keuangan tidak stabil dan akhirnya akan membuat rugi.

Tentunya kamu tidak ingin menjadi orang yang merugi. Salah satu hal yang bisa menghindarkan dari resiko kerugian keuangan adalah dengan membuat perencanaan keuangan pribadi.

Yuk, cari tahu lebih lanjut, blog SkorLife telah merangkumnya dari berbagai sumber.

Pengertian Perencanaan Keuangan

Apakah sebenarnya perencanaan keuangan itu dan untuk apa kamu membuatnya? Kata perencanaan memiliki kata dasar yaitu rencana.

Menurut KBBI, arti dari kata rencana adalah sebuah rancangan atau rangka dari sesuatu yang akan dilakukan.

Maka perencanaan keuangan adalah sebuah upaya untuk membuat rancangan keuangan untuk pada masa yang akan datang.

Financial Planning Standards Board atau FPSB Indonesia memberikan arti untuk perencanaan keuangan sebagai sebuah proses untuk mencapai tujuan hidup seseorang melalui pengelolaan keuangan secara terencana.

Tentunya tujuan hidup seseorang berbeda antara satu dengan yang lainnya, seperti misalnya ingin memiliki rumah, kendaraan, maupun aset lainnya.

Namun pada umumnya, setiap orang pasti memiliki tujuan dalam hidupnya.

Tujuan dan Fungsi Perencanaan Keuangan

Tentunya terdapat beberapa tujuan dari penerapan perencanaan finansial. Beberapa tujuan dari perencanaan ini adalah:

1. Meningkatkan Produktivitas

Bagaimana korelasinya? Begini contohnya, ketika kamu meninjau tujuan keuangan, akan terlihat juga kemampuan saat ini sehingga dengan melakukan perencanaan finansial.

Lantas, kamu juga dapat meningkatkan produktivitas dalam mencari kekayaan untuk mencapai tujuan tersebut.

2. Bijaksana Dalam Menyikapi Keuangan

Perencanaan finansial membuat kamu lebih aware terhadap kondisi saat ini dan arah yang dituju pada masa mendatang.

Perencanaan keuangan juga dapat meningkatkan kebijaksanaan kamu karena hal ini akan secara otomatis melatih diri dalam membuat keputusan dalam hal keuangan.

3. Pemilihan Investasi Sesuai Kondisi dan Kebutuhan

Dalam hal keuangan, beberapa hal yang terlibat di dalamnya adalah investasi yang tentunya bisa dilakukan apabila hutang sudah lunas atau setidaknya bisa seimbang antara keduanya dan dilihat juga dari jumlah pendapatan.

Perencanaan keuangan inilah yang menjadi dasar data dalam pengambilan keputusan jenis investasi yang tepat untuk kamu.

Kamu bisa memilih investasi emas online dengan menyisihkan sebagian kecil dari pendapatan per bulan. Kamu bisa menabung emas.

Pilihan investasi yang terjangkau lainnya adalah Sukuk Tabungan atau Sukuk Ritel, kamu hanya perlu mengeluarkan Rp1 juta saja.

4. Mencapai Tujuan Jangka Pendek dan Jangka Panjang

Apa contohnya tujuan jangka pendek? Misalnya adalah kebutuhan untuk melunasi biaya pendidikan, sewa rumah, ataupun yang lainnya. Bisa juga merupakan keinginan untuk berlibur.

Untuk tujuan jangka panjang bisa untuk menyusun rencana dana pensiun, pembelian rumah atau aset lainnya, ataupun keinginan untuk menyimpan uang sebagai tabungan masa depan untuk anak cucu.

5. Disiplin dan Komitmen Terhadap Tujuan Hidup

Hal ini akan terasa setelah beberapa waktu menjalankan perencanaan finansial dan akan terasa oleh diri kamu sendiri.

Betapa pentingnya disiplin dan komitmen pada usaha untuk mencapai tujuan keuangan dan tentunya bisa diaplikasikan pada hal lainnya dalam hidup.

Selain 5 hal di atas tentunya masih banyak lagi tujuan dari perencanaan hidup yang bisa kamu dan orang terdekat rasakan.

Tentunya perencanaan finansial ini kan membawa diri dan kondisi kamu menjadi lebih baik dari sebelumnya.

Secara umum, pengelolaan finansial memiliki fungsi sebagai sarana dalam mengasah cara bertindak maupun pemikiran kita (attitude) terhadap kondisi keuangan pribadi kita.

Contoh Perencanaan Keuangan

Lima langkah yang perlu kamu ikuti dalam merencanakan finansial, yaitu:

1. Mengevaluasi Kondisi Keuangan Saat Ini

Secara detail, pertimbangkan segala kondisi kamu saat ini. Status pernikahan, jumlah tanggungan (anak atau orang tua), beban biaya hidup bulanan (makan, sewa, atau transportasi), dan lain-lain sesuai keadaan saat ini yang dihadapi.

2. Menyusun Terlebih Dahulu Tujuan Keuangan

Tujuan adalah hal yang menjadi dasar dari pembuatan suatu rencana. Selain itu, tujuan juga penting untuk menjaga motivasi.

Pastikan kamu membuat tujuan secara SMART atau Specific (detail atau jelas), Measurable (dapat terukur), Achiveable (dapat teraih), Relevant, dan Time-Bound (berbatas waktu).

3. Menyusun Perencanaan Finansial dan Alternatifnya

Setelah memiliki tujuan yang SMART, selanjutnya kamu bisa membuat langsung daftar rancangan kegiatan yang menunjang untuk mencapai tujuan.

Misalnya apabila kamu berniat untuk pergi liburan dengan biaya sebesar Rp500 ribu maka dapat membuat pengelolaan keuangan untuk menabung sebesar Rp100 ribu per bulan selama 5 bulan.

4. Melaksanakan Perencanaan Finansial

Komitmen dan disiplin adalah kunci dari pelaksanaan perencanaan finansial yang efektif dan efisien.

Usahakan untuk berpegang pada perencanaan keuangan kamu untuk dapat merasakan manfaat dan mendapatkan tujuan utama.

5. Melakukan Peninjauan Ulang

Tinjau ulang efektivitas proses perencanaan keuangan saat ini dan sempurnakan hal ini sesuai kondisi dan kebutuhan.

Tahap kelima atau terakhir dan menjadi awal untuk siklus selanjutnya ini adalah tahap yang penting.

Pastikan kamu objektif ketika meninjau ulang perencanaan finansial dan lakukanlah secara rutin. Peninjauan ulang ini diperlukan untuk melihat perubahan pada kondisi saat ini yang juga akan mempengaruhi langkah lainnya.

Dalam menjalankan misi membuat perencanaan keuangan yang efektif, kamu harus secara rutin mengulang 5 tahap di atas.

Semakin sering kamu melakukannya, semakin banyak pula sudut pandang baru yang bisa dipertimbangkan dan aplikasikan dalam praktik sehari-hari hidup.

Kalau kamu ingin belajar mengenai perencaaan finansial, tertarik untuk mempelajarinya lewat film? Ada sejumlah film terkait keuangan.

Hanya blog SkorLife yang memberikan update terbaru mengenai perkembangan dunia pasar modal hingga investasi properti.

Sebelum mengajukan KPR (Kredit Pemilikan Rumah) untuk membeli rumah dua lantai, pastikan cek skor kredit melalui aplikasi SkorLife.

Pakai kartu kredit Mayapada Skorcard setiap saat untuk memperoleh banyak keuntungan setelah melakukan transaksi di mana saja.

Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments