Mengenal Pembayaran Minimum Kartu Kredit. Bisa Menjadi Solusi Sementara atau Perangkap Utang?

Yuk, mulai mengenal mengenai pembayaran minimum kartu kredit yang harus diketahui oleh para pemegang kartu. Simak ulasannya.

Dalam kehidupan yang serba cepat ini, kartu kredit sering kali menjadi penyelamat pada saat-saat genting membutuhkan dana cepat. 

Mungkin kamu memerlukan dana dalam jumlah besar untuk membeli peralatan elektronik atau keperluan rumah tangga lainnya,

Namun, tahukah kamu bahwa di balik kemudahan yang ditawarkannya, terdapat ada jebakan yang bisa membuat keuanganmu berantakan?

Ya, saat ini ulasannya mengarah tentang pembayaran minimum kartu kredit. Hal yang perlu diketahui oleh para pemilik kartu. 

Blog Skorlife akan membahasnya dengan merangkum informasi dari berbagai sumber tepercaya agar kamu bisa lebih memahami konsekuensi dari keputusan finansial ini. 

Apa Itu Pembayaran Minimum Kartu Kredit?

Mungkin kamu pernah berpikir, “Ah, cuma bayar minimum, beres!” Tunggu dulu, karena ternyata tidak semudah itu lho.

Sebelum kamu terjerumus lebih dalam, yuk bahas tuntas apa itu pembayaran minimum kartu kredit, risiko di baliknya, dan keuntungannya. 

Bayangkan, kamu punya tagihan kartu kredit sebesar Rp5.000.000, dan bank menetapkan pembayaran minimum sebesar 10%.

Artinya, kamu hanya perlu membayar Rp500.000 agar terhindar dari denda keterlambatan. Kedengarannya ringan, bukan? Akan tetapi, di sinilah letak permasalahannya.

Sederhananya, pembayaran minimum kartu kredit adalah jumlah tagihan paling kecil yang harus kamu bayar setiap bulannya agar tidak dianggap telat.

Ini adalah fitur yang ditawarkan bank untuk memberikan keringanan bagi pemegang kartu kredit yang sedang kesulitan keuangan.

Keuntungan Pembayaran Minimum Kartu Kredit

1. Menghindari Denda Keterlambatan

Ini adalah keuntungan utama yang paling sering dirasakan. Kamu tidak akan dikenakan denda jika membayar setidaknya jumlah minimum sebelum tanggal jatuh tempo.

2. Keringanan pada Saat Darurat

Misalnya, kamu sedang menghadapi pengeluaran tak terduga dan belum memiliki dana yang cukup untuk membayar tagihan penuh.

Pembayaran minimum bisa menjadi solusi sementara. Kamu bisa membayarnya secara bertahap sesuai dana yang dimiliki.

Risiko Pembayaran Minimum Kartu Kredit

1. Bunga yang Menumpuk

Sisa tagihan yang belum dibayar akan dikenakan bunga, dan bunga kartu kredit biasanya jauh lebih tinggi daripada bunga tabungan.

Jika kamu terus-menerus membayar minimum, bunga ini akan terus bertambah dan membuat jumlah utangmu semakin besar.

2. Perangkap Utang

Pembayaran minimum bisa membuatmu merasa aman, padahal sebenarnya kamu sedang terperangkap dalam lingkaran utang.

Semakin lama kamu hanya membayar minimum, semakin sulit untuk melunasi utang. Apalagi, kalau kamu masih menggunakan kartu kredit untuk transaksi lainnya. 

3. Dampak pada Skor Kredit

Kebiasaan membayar minimum dapat berdampak negatif pada skor kredit, yang bisa menyulitkanmu dalam mengajukan pinjaman di masa depan.

Hal ini harus dipahami apalagi kalau kamu berencana mengajukan pinjaman KPR (Kredit Pemilikan Rumah) ke bank. Pastinya, bank akan melihat rekam jejak kredit sebelum memberikan persetujuan.

Simulasi Sederhana

Misalkan, tagihan kartu kreditmu pada bulan Januari adalah Rp3.000.000. Bank menetapkan bunga 2,5% per bulan dan pembayaran minimum 10%.

Berikut simulasi yang terjadi jika kamu hanya membayar minimum di bulan Februari:

  • Tagihan Awal: Rp3.000.000
  • Pembayaran Minimum (10%): Rp300.000
  • Sisa Tagihan: Rp3.000.000 – Rp300.000 = Rp2.700.000
  • Bunga (2,5% dari sisa tagihan): Rp2.700.000 x 2,5% = Rp67.500
  • Tagihan pada bulan Februari: Rp2.700.000 + Rp67.500 = Rp2.767.500

Jadi, meskipun kamu sudah membayar Rp300.000, tagihanmu pada bulan Februari bukannya berkurang menjadi Rp2.700.000, melainkan bertambah menjadi Rp2.767.500.

Sekarang, bayangkan jika pada bulan Maret kamu kembali hanya membayar minimum. Lantas berlanjut ke bulan berikutnya dengan pola yang sama,

Sisa tagihan akan terus bertambah, bunga akan semakin menumpuk, dan kamu akan semakin sulit keluar dari jeratan utang.

Tips Bijak Menggunakan Kartu Kredit

Pembayaran minimum kartu kredit memang bisa menjadi penyelamat pada saat-saat genting, tetapi jangan sampai kamu terlena dan menjadikannya kebiasaan.

Selalu usahakan untuk membayar tagihan secara penuh jika memungkinkan, agar terhindar dari bunga yang menumpuk dan jeratan utang.

Bijaklah dalam menggunakan kartu kredit, dan pastikan penggunaannya sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan finansial.

Evaluasi penggunaan kartu kredit secara berkala dapat membantu kamu mengontrol pengeluaran dan memastikan kesehatan finansialmu tetap terjaga.

Ingat, setiap kemudahan pasti ada konsekuensinya, dan penting bagi kamu untuk selalu memiliki kendali penuh atas keuangan pribadi.

Penasaran dengan peluang investasi emas, properti, atau instrumen pasar modal lainnya? Jangan lewatkan artikel terbaru di blog Skorlife yang bisa membantumu mengambil keputusan cerdas.

Rutin mengecek skor kredit itu penting, terutama jika kamu berencana mengajukan pinjaman usaha ke bank untuk mengembangkan bisnis laundry. Gunakan aplikasi Skorlife untuk memudahkan mengecek.

Sudah cek berapa Krisflyer Miles dan Garuda Miles yang kamu kumpulkan? Pastikan kamu memanfaatkan kartu kredit Mayapada Skorcard untuk mengumpulkan poin lebih mudah.

Merencanakan liburan ke Malaysia atau Singapura pada akhir pekan? Temukan rekomendasi hotel terbaik yang sesuai dengan budget dan kenyamanan di blog Skorcard.

Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments