14 Peraturan Tinggal di Apartemen yang Wajib Dipahami Penghuni
Terdapat peraturan tinggal di apartemen yang wajib dipahami dan dipatuhi oleh para penghuni. Yuk, cari tahu ulasan lengkapnya dalam artikel ini.
Untuk menciptakan suasana nyaman, aman dan tertib di apartemen, biasanya ada aturan yang harus dipatuhi oleh penghuni dan tamu.
Seperti halnya tinggal di kompleks perumahan, pastinya ada aturan yang dibuat oleh manajemen pengelola.
Bagi kamu yang tinggal di hunian vertikal tentunya menginginkan suasana yang nyaman dan privat dibandingkan menetap di hunian tapak.
Lantas, siapa yang menetapkan peraturan di apartemen?
Biasanya pengelola akan membuat sejumlah peraturan tinggal di apartemen yang wajib untuk dilaksanakan oleh semua penghuni.
Apa sajakah aturan itu? Mari baca penjelasannya di sini, blog SkorLife telah merangkumnya dari berbagai sumber.
Peraturan Tinggal di Apartemen
1. Rutin Bayar Biaya IPL
Di antara kamu mungkin seringkali bertanya, biaya apa saja yang harus dibayar jika tinggal di apartemen?
Nah, salah satu biaya yang wajib dibayarkan oleh pemilik atau penghuni apartemen adalah Iuran Pemeliharaan Lingkungan atau IPL.
Besaran biaya iuran setiap apartemen cukup beragam, tentunya tergantung fasilitas, ketentuan dari pengelola, dan lainnya.
Namun, umumnya pengelola apartemen menetapkan biaya IPL berkisar antara Rp10 ribu hingga Rp50 ribu per meter persegi untuk setiap penghuni dan ditagih setiap bulan.
2. Menjaga Ketenangan
Peraturan tinggal di apartemen yang juga harus kamu patuhi yakni menjaga ketenangan dengan tidak membuat kegaduhan di unit, terutama pada jam-jam istirahat.
Menjaga ketenangan dan kenyamanan penghuni lain adalah aspek penting dari kehidupan bersama di apartemen.
3. Jaga Kerukunan antar Penghuni
Aturan tinggal di apartemen berikutnya yang harus dipahami oleh semua penghuni adalah menjaga kerukunan antartetangga.
Tidak hanya menjaga ketenangan, semua penghuni apartemen juga bertanggung jawab untuk menjaga kerukunan antartetangga.
4. Mematuhi Aturan Fasilitas Bersama
Semua penghuni punya hak untuk menikmati fasilitas bersama di dalam apartemen, seperti kolam renang, gym, ruang serbaguna, dan lain-lain.
Agar semua penghuni bisa menikmati fasilitas tersebut dengan nyaman dan aman, umumnya pengelola apartemen akan membuat aturan.
Aturan tersebut mencakup pemakaian, kapasitas, jam operasional, dan lain sebagainya.
5. Memelihara Kebersihan
Menjaga atau memelihara kebersihan menjadi kewajiban yang harus ditaati oleh setiap penghuni apartemen sesuai dengan ketentuan berlaku.
Biasanya, pihak pengelola telah menyediakan tempat sampah di apartemen yang bisa diakses oleh seluruh penghuni.
Dasar aturan terkait menjaga kebersihan lingkungan apartemen termuat dalam Pasal 61 ayat 2 poin c, Peraturan Pemerintah (PP) No.4 tahun 1988.
6. Aturan Mengenai Hewan Peliharaan
Peraturan tinggal di apartemen lainnya yang juga harus dipatuhi adalah terkait memelihara hewan peliharaan.
Sejumlah apartemen melarang para penghuni untuk membawa masuk dan memiliki hewan peliharaan di dalam apartemen.
Hal ini dimaksudkan demi menjaga kebersihan dan kenyamanan penghuni lainnya.
Nah, ada baiknya kamu menanyakan dulu perihal aturan ini kepada pengelola apartemen, ya, lantaran ada hunian vertikal yang pet friendly.
7. Peraturan terkait Renovasi Unit
Berencana renovasi unit apartemen milikmu? Nah, pastikan kamu meminta izin dan mendapatkan persetujuan dari pengelola apartemen terlebih dahulu ya.
Langkah dilakukan agar renovasi unit sesuai dengan standar dan aturan yang telah ditetapkan oleh pengelolaan apartemen.
Biasanya, pengelola punya aturan khusus mengenai jenis renovasi unit apartemen yang diizinkan.
Selain itu, jam kerja konstruksi dan jenis material yang dapat digunakan untuk meminimalisasi gangguan terhadap penghuni lain.
8. Menjaga Keamanan Bersama
Peraturan soal keamanan pun menjadi hal penting yang perlu kamu pahami dan taati saat memutuskan tinggal di apartemen.
Setiap penghuni memiliki tanggung jawab untuk mematuhi prosedur keamanan yang telah ditetapkan oleh pengelola apartemen.
Misalnya saja, terkait penggunaan akses kartu unit apartemen yang hanya dibatasi untuk penghuni dan tamu terdaftar.
9. Patuhi Aturan Parkir di Apartemen
Aturan tinggal di apartemen berikutnya berhubungan dengan parkir kendaraan.
Lantaran lahan terbatas, maka pihak pengelola akan membuat aturan tentang batas kepemilikan parkir mobil di apartemen.
Biasanya masing-masing penghuni telah mendapatkan lahan parkir dan diberikan stiker khusus untuk mengaksesnya.
Para penghuni juga wajib membayar iuran parkir per bulan yang termasuk dalam biaya tinggal di apartemen.
10. Aturan Penyewaan Unit
Saat memutuskan ingin menyewakan unit hunian milikmu, tentu kamu tidak bisa sembarangan karena bisa jadi ada aturannya.
Ada sejumlah aturan yang ditetapkan oleh pengelola apartemen bila ingin menyewakan unit hunian milikmu, agar proses penyewaan berjalan dan sesuai kebijakan yang berlaku.
Adapun peraturan sewa apartemen di Bekasi dengan di Bogor bisa saja berbeda, tergantung kebijakan masing-masing manajemen pengelola.
11. Larangan Merokok
Pengelola juga memiliki aturan khusus tentang larangan merokok di fasilitas umum yang terdapat lingkungan apartemen.
Umumnya, peraturan larangan merokok biasanya berlaku di fasilitas bersama apartemen, seperti taman, kolam renang, atau gym.
Apalagi saat ini banyak unit apartemen yang disewa harian untuk staycation, sehingga cara menginap di apartemen ini harus dipahami pula oleh penyewa.
12. Dilarang Menyimpan Barang Terlarang
Peraturan tinggal di apartemen selanjutnya adalah dilarang membawa, menyimpan dan menggunakan barang terlarang seperti narkoba dan psikotropika.
Membawa narkoba dan psikotropika di dalam apartemen adalah pelanggaran hukum negara dan juga dapat membuat penghuni lain tidak nyaman.
Lalu, apakah apartemen bisa digerebek bila kamu melihat tetangga membawa narkoba?
Penghuni bisa melaporkan pada petugas keamanan apartemen perihal pelanggaran aturan tersebut, agar pihak keamanan dapat menghubungi polisi lebih lanjut.
13. Tidak Boleh Mengubah Fungsi Unit
Mengutip laman Rumah123.com, salah satu peraturan tinggal di apartemen yang wajib dipatuhi oleh penghuni adalah dilarang mengubah fungsi unit hunian.
Hal ini berdasarkan UU Nomor 28 Tahun 2002 tentang Bangunan Gedung.
Pada Pasal 41 ayat 2 huruf A disebutkan bahwa pemilik apartemen harus memanfaatkan bangunan sesuai dengan fungsinya.
Artinya, pemilik atau penghuni unit apartemen harus digunakan sebagai tempat tinggal.
Bila melanggar, maka konsekuensi bisa berupa peringatan tertulis, denda, hingga tindakan pengusiran.
14. Kebijakan Penggunaan Balkon
Aturan yang terakhir terkait tinggal di apartemen yang harus dipahami yakni terkait kebijakan penggunaan balkon.
Kamu harus mematuhi aturan penggunaan balkon, seperti tidak menggantung pakaian atau barang lainnya yang bisa mengganggu estetika bangunan.
Penghuni juga dilarang menggunakan area balkon untuk menyimpan barang yang dapat membahayakan penghuni lain.
Nah, itulah berbagai peraturan tinggal di apartemen yang wajib dipahami dan dipatuhi oleh semua penghuni.
Semoga artikel ini dapat menambah pengetahuan kamu, ya!
Selain biaya tinggal di apartemen, kamu juga bisa mencari tahu syarat dan cara mengajukan fasilitas pembiayaan Kredit Pemilikan Apartemen (KPR) di BCA
Jangan lupa baca artikel lainnya bila ingin mendapatkan insight mengenai investasi saham, sukuk, hingga gaya hidup hanya di blog SkorLife.
Bagi kamu yang berencana membeli rumah baru dengan skema cicilan ke bank, yuk cek dulu skor kreditnya di aplikasi SkorLife yang tersedia di smartphone.
Saatnya kamu memiliki kartu kredit Mayapada Skorcard yang memberikan banyak kelebihan saat bertransaksi.