Deposito BCA Minimal Berapa? Ini Jawaban Lengkapnya Biar Kamu Tidak Bingung
Sudah tahu deposito BCA minimal berapa? Kalau kamu berencana memiliki investasi dan tabungan ini, segera cari tahu ya.
Menjaga uang tetap aman, tetapi juga berkembang nilainya bukan hal yang mustahil. Salah satu cara paling simpel dan cukup populer untuk melakukannya adalah lewat deposito.
Banyak yang tertarik karena bunganya lebih tinggi dibandingkan tabungan biasa, dan risikonya jauh lebih rendah dibandingkan instrumen investasi lain.
Akan tetapi sebelum kamu mulai, satu pertanyaan yang sering muncul adalah, deposito BCA minimal berapa? Mungkin kamu melirik bank swasta terbesar untuk menyimpan dana.
Buat kamu yang lagi cari tahu soal hal ini, penting banget untuk memahami nominal awal yang dibutuhkan.
Bukan cuma soal bisa atau enggak memulai, tapi juga soal strategi keuangan yang realistis sesuai kemampuan kamu saat ini.
Apalagi dengan banyaknya kebutuhan harian yang harus dipenuhi, menaruh dana di deposito harus dipikirkan matang.
Artikel ini akan bantu kamu menjawab pertanyaan itu dan memberikan penjelasan yang mudah dimengerti. Simak penjelasannya.
Blog Skorlife menghadirkan informasi ini dengan merangkum dari berbagai sumber tepercaya, termasuk media berita online nasional.
Sebenarnya, Deposito BCA Minimal Berapa?
Kalau kamu bertanya-tanya deposito BCA minimal berapa, jawabannya cukup jelas. Berdasarkan informasi terbaru dari situs resmi Bank BCA, penempatan awal deposito dalam mata uang Rupiah adalah Rp8 juta.
Artinya, kamu baru bisa membuka deposito kalau punya dana minimal sebesar itu. Untuk kamu yang tertarik deposito valas (valuta asing), berikut minimum dana yang perlu kamu siapkan:
- USD: 1.000 dolar Amerika
- SGD: 2.000 dolar Singapura
- AUD: 2.000 dolar Australia
- JPY: 150.000 Yen Jepang
- EUR: 1.000 Euro
- CNH: setara Rp7 juta
Penempatan dana ini hanya perlu dilakukan sekali saat pembukaan deposito. Setelah itu, kamu tinggal tunggu dana berkembang sesuai tenor yang kamu pilih.
Pilihan Jangka Waktu yang Fleksibel
Satu hal yang bikin deposito BCA cukup ramah buat banyak orang adalah pilihan tenornya yang fleksibel.
Kamu bisa memilih jangka waktu mulai dari 1 bulan, 3 bulan, 6 bulan, sampai 12 bulan. Ini penting banget kalau kamu termasuk orang yang ingin punya kontrol atas kapan dana itu bisa diambil kembali.
Jika kamu masih berpikir panjang soal deposito BCA minimal berapa per bulan, perlu dicatat bahwa deposito itu bukan seperti tabungan berjangka atau sistem cicilan.
Penempatannya dilakukan satu kali di awal sesuai jumlah minimum, lalu dibiarkan tumbuh selama jangka waktu tertentu. Jadi tidak perlu setor rutin setiap bulan.
Apa yang Harus Kamu Tahu Bunga dan Pajak Deposito?
Bunga deposito di BCA cukup bersaing. Berdasarkan nominal dan tenor, bunganya berkisar antara 2%-3,25% per tahun.
Semakin besar dan semakin lama dana kamu ditempatkan, biasanya bunga yang diberikan juga akan lebih tinggi.
Namun, ada satu hal yang nggak boleh luput dari perhatian yaitu pajak. Penghasilan dari bunga deposito dikenakan pajak penghasilan (PPh) sebesar 20%. Jadi, bunga yang kamu terima nantinya akan dipotong sesuai aturan tersebut.
Kenapa Deposito Masih Relevan?
Meski sekarang banyak pilihan investasi digital, deposito tetap relevan, apalagi buat kamu yang belum terlalu nyaman dengan risiko tinggi. Keuntungannya antara lain:
- Dijamin oleh LPS (Lembaga Penjamin Simpanan) sampai Rp2 miliar per nasabah per bank.
- Risiko sangat rendah, cocok buat kamu yang ingin bermain aman.
- Bunga tetap dan pasti, nggak terpengaruh fluktuasi pasar.
- Pengelolaan mudah, tidak perlu pantau grafik atau analisa pasar modal.
- Cocok untuk menyimpan dana darurat atau tujuan jangka pendek.
Deposito juga bisa kamu manfaatkan buat menyimpan dana pernikahan, uang kontrakan tahunan, atau bahkan cadangan modal usaha.
Selain aman, bunga yang kamu dapat juga lumayan dan cukup membantu sebagai pemasukan pasif. Jangan lupa, pastikan tujuan keuanganmu jelas sebelum memilih tenor dan jumlah penempatan.
Kalau kamu sedang mempertimbangkan kredit motor dari lembaga pembiayaan ternama, blog Skorlife punya panduan lengkap yang bisa membantumu memahami prosesnya dengan mudah.
Untuk kamu yang ingin mengajukan kredit ke bank misalnya untuk membeli kendaraan listrik, pastikan dulu skor kreditmu dalam kondisi baik. Kamu bisa langsung cek lewat aplikasi Skorlife.
Maksimalkan pengalaman bertransaksimu dengan kartu kredit Mayapada Skorcard. Kalau belum punya, kamu bisa segera mengajukannya dan nikmati berbagai manfaatnya.
Sebelum menyusun rencana liburan, jangan lupa cek rekomendasi hotel terbaik, baik dalam maupun luar negeri, yang sudah dibahas lengkap di blog Skorcard.