Cara Memperbaiki Skor Kredit yang Buruk Akibat Pinjol

Panduan praktis memperbaiki kredit skor pinjol. Tips melunasi tunggakan, jaga pembayaran, dan pulihkan reputasi finansial.

Memiliki skor kredit pinjol yang buruk memang bikin repot. Dampaknya bukan cuma susah mengajukan pinjaman baru, tapi juga bisa membuat bunga yang ditawarkan jadi lebih tinggi. Dalam jangka panjang, reputasi finansial kamu ikut terpengaruh.

Kabar baiknya, meskipun catatan kredit skor pinjol sudah terlanjur jelek, bukan berarti tidak bisa diperbaiki. Sama seperti kesehatan tubuh, kondisi skor kredit bisa dipulihkan asal dilakukan langkah yang tepat, konsisten, dan disiplin.

Artikel ini akan memandu kamu memahami penyebab skor kredit pinjol turun, lalu memberikan strategi praktis yang bisa kamu terapkan untuk memperbaikinya, sekaligus membangun kebiasaan finansial yang lebih sehat.

Baca juga: DBR: Cara Menghitung Rasio Utang dan Pentingnya dalam Pengajuan Kredit

Kenapa Skor Kredit Pinjol Bisa Turun?

Skor kredit pinjol adalah angka yang menunjukkan tingkat kelayakan finansial kamu dalam membayar kembali pinjaman online. Skor ini dihitung berdasarkan beberapa faktor, seperti riwayat pembayaran, total utang, frekuensi pengajuan pinjaman, hingga rasio penggunaan kredit.

Beberapa penyebab umum skor kredit turun antara lain:

  1. Terlambat atau gagal membayar cicilan
    Pinjol biasanya mengenakan bunga harian. Kalau cicilan sering telat atau tidak dibayar, skor akan turun drastis.
  2. Jumlah utang terlalu besar dibanding penghasilan
    Jika rasio utang terhadap penghasilan (debt-to-income ratio) melebihi 30-40%, skor kredit biasanya ikut tertekan.
  3. Terlalu sering mengajukan pinjaman baru
    Setiap kali mengajukan pinjaman, akan ada pengecekan riwayat kredit (credit inquiry). Terlalu sering melakukan ini memberi sinyal risiko tinggi.
  4. Pinjaman dibiarkan macet lebih dari 90 hari
    Menurut data OJK, keterlambatan di atas tiga bulan akan dicatat sebagai kolektibilitas macet yang sangat merusak skor.

Semua faktor ini akan terekam di riwayat kredit kamu, baik dari lembaga pinjol maupun dari Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) OJK.

DBR (Debt Burden Ratio)

Cara Memperbaiki Skor Kredit Pinjol

1. Cek Kondisi Skor Kredit Pinjol Saat Ini

Kalau mau memperbaiki kredit skor pinjol, langkah awalnya adalah tahu posisi kamu sekarang. Ibarat mau pergi jauh, kamu perlu lihat dulu di peta, “sebenarnya aku lagi di mana, ya?”. Angka skor kredit ini akan memberi gambaran seberapa jauh jarak kamu menuju skor ideal dan apa yang harus diperbaiki.

Di sinilah Skorlife bisa jadi partner yang pas. Lewat fitur Cek Riwayat Kredit, kamu bisa:

✅️ Melihat riwayat pembayaran dari semua pinjaman dan kartu kredit.
✅️ Mengetahui faktor utama yang menurunkan skor.
✅️ Melihat peluang pengajuan kredit disetujui sebelum mengajukan pinjaman baru.

Hasilnya? Kamu nggak lagi nebak-nebak. Kamu tahu persis masalahnya, dan bisa langsung fokus ke akar persoalan.

2. Lunasi Pinjaman yang Menunggak

Tunggakan ibarat batu besar yang menghalangi skor kredit naik. Semakin lama dibiarkan, bunganya makin membengkak dan catatan buruknya akan terus menempel di riwayat kredit.

Beberapa strategi yang bisa dicoba:

  • Metode Avalanche: Lunasi utang dengan bunga tertinggi lebih dulu supaya total pembayaran lebih hemat.
  • Metode Snowball: Lunasi dari utang terkecil untuk merasakan “kemenangan cepat” yang memotivasi.

Kalau bingung mulai dari mana, manfaatkan fitur manajemen keuangan Skorlife. Sistemnya akan memberi rekomendasi prioritas pembayaran paling efektif sesuai kondisi kamu. Begitu tunggakan terbayar, skor kredit biasanya mulai membaik dalam beberapa bulan dan jalan menuju skor ideal akan terasa lebih ringan.

3. Jaga Konsistensi Pembayaran

Memperbaiki kredit skor pinjol bukan cuma soal melunasi utang lama, tapi juga menjaga ritme pembayaran ke depan. Rekam jejak yang rapi memberi sinyal positif ke lembaga keuangan bahwa kamu bisa diandalkan.

Tips sederhana tapi efektif:

  • Atur pengingat otomatis di HP atau aplikasi keuangan.
  • Gunakan SkorPintar dari Skorlife untuk memantau semua kartu kredit dalam satu portal, lengkap dengan notifikasi jatuh tempo.
  • Bayar cicilan minimal 3-5 hari sebelum jatuh tempo untuk menghindari kendala transfer atau keterlambatan proses bank.

Semakin konsisten kamu membayar tepat waktu, semakin kuat “rekam jejak baik” yang akan jadi bukti kalau kamu layak dipercaya lagi secara finansial.

Cara Memperbaiki Skor Kredit yang Buruk Akibat Pinjol
Sumber gambar: Freepik

4. Kurangi Ketergantungan pada Pinjol

Pinjol memang bisa jadi penyelamat di situasi darurat, misalnya saat butuh dana cepat untuk biaya rumah sakit atau keperluan mendesak lain. Tapi kalau dijadikan “mesin uang” setiap kali ada kebutuhan, risikonya besar. Beban bunga yang tinggi akan menggerus cash flow, dan terlalu sering mengajukan pinjol baru akan meninggalkan jejak inquiry di riwayat kredit, yang bisa bikin skor kredit pinjol turun.

Masalahnya, banyak orang nggak sadar kalau pengajuan pinjol yang terlalu sering memberi sinyal ke lembaga keuangan bahwa kondisi finansial kamu sedang tertekan. Efeknya, peluang pengajuan kredit di masa depan, seperti KPR atau kredit kendaraan bermotor, bisa berkurang.

Agar lebih aman, coba langkah berikut:

  • Bangun dana darurat minimal 3–6 kali pengeluaran bulanan. Ini akan jadi “bantalan” saat butuh uang mendadak, sehingga kamu nggak tergoda ambil pinjol.
  • Cari alternatif pendanaan dengan bunga lebih rendah, seperti KTA bank, koperasi, atau peer-to-peer lending resmi yang diawasi OJK.
  • Tambah penghasilan lewat pekerjaan tambahan atau usaha sampingan, supaya kebutuhan mendadak bisa terpenuhi tanpa harus berutang lagi.

Kalau kamu sudah mulai mengurangi ketergantungan pada pinjol, skor kredit akan lebih stabil, dan kamu punya ruang bernapas lebih lega dalam mengelola keuangan.

5. Pantau Perkembangan Skor Kredit Secara Rutin

Memperbaiki skor kredit pinjol butuh proses, biasanya 3-12 bulan tergantung kondisi awal. Rutin memantau skor penting untuk tahu apakah strategi yang dipakai efektif atau perlu penyesuaian. Misalnya, kalau setelah 3 bulan skor belum naik, bisa jadi masih ada tunggakan atau rasio utang yang tinggi.

Dengan Skorlife, kamu bisa:

✅️ Melihat perubahan skor bulanan secara real-time.
✅️ Mendapat analisa pola penggunaan kredit untuk tahu kebiasaan yang memengaruhi skor.
✅️ Menerima tips personal sesuai kondisi finansialmu.

Pemantauan rutin bukan cuma buat hati lebih tenang, tapi juga menambah percaya diri saat mengajukan kredit besar seperti KPR atau kredit kendaraan, karena kamu tahu skor dan reputasi finansial sudah membaik.

Baca juga: Mengenal Restrukturisasi Kredit, Solusi Saat Tak Mampu Bayar Cicilan

Kesimpulan

Memperbaiki kredit skor pinjol memang bukan proses semalam jadi. Tapi kalau kamu punya strategi yang tepat, disiplin, dan mau rutin memantau perkembangan, hasilnya akan terasa. Mulailah dari hal sederhana: tahu posisi skor kamu sekarang, bereskan tunggakan, jaga pembayaran tetap tepat waktu, kurangi ketergantungan sama pinjol, dan pantau terus progresnya.

Dengan bantuan Skorlife, semua langkah ini jadi lebih gampang diatur. Kamu bisa melihat skor kredit naik sedikit demi sedikit, cash flow lebih sehat, dan rasa percaya diri meningkat saat mengajukan pinjaman. Ingat, reputasi finansial itu seperti investasi jangka panjang, makin cepat kamu mulai memperbaiki, makin besar peluang untuk meraih masa depan yang lebih tenang.

Jadi, jangan tunggu sampai pinjol bikin gerakmu serba terbatas. Yuk, mulai benahi skor kreditmu hari ini, biar keuangan besok lebih aman dan peluang masa depan terbuka lebar.

Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments