6 Tips Melindungi Data Pribadi. Antisipasi Kejahatan Digital Sejak Awal

Simak sejumlah tips melindungi data pribadi dari orang tidak bertanggung jawab. Kamu harus mencegah kejahatan ini sejak dini.

Serangan siber meningkat seiring dengan semakin majunya teknologi. Hal ini merupakan ancaman terbesar bagi seluruh masyarakat pengguna teknologi.

Lewat serangan siber, para hacker bisa mencuri data pribadi masyarakat dan memanfaatkannya untuk berbagai kepentingan. Hal ini tentunya akan merugikan orang.

Sebagai pemilik data, kamu adalah pihak pertama yang harus bisa melindungi data pribadi, tentunya agar tidak disalahgunakan.

Blog Skorlife telah merangkum dari berbagai sumber tepercaya untuk membahasnya mulai dari situs berita daring hingga situs keuangan perbankan.

Alasan Pentingnya Melindungi Data Pribadi

Kamu perlu lebih berhati-hati dalam menjaga data pribadi pada era digital ini. Tujuannya tentu agar terhindar dari berbagai risiko yang dapat timbul pada kemudian hari.

Simak sejumlah alasan mengapa kamu perlu melindungi data pribadi adalah sebagai berikut, tentunya agar terhindar dari kejahatan.

1. Mencegah Penyalahgunaan Data Pribadi oleh Oknum Tidak Bertanggung Jawab

Ketika data pribadi jatuh ke tangan hacker atau oknum yang tidak bertanggung jawab, besar risiko bahwa data kamu akan disalahgunakan.

Sebagai contohnya, hacker bisa mengajukan pinjaman online atau pinjol dengan menggunakan data pribadi kamu.

Akibatnya, uang akan diterima oleh oknum tidak bertanggung jawab, sementara kamu yang akan dianggap berhutang dan ditagih atas pinjaman tersebut.

2. Melindungi Data Finansial

Data finansial dapat digunakan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab untuk melakukan transaksi dengan menggunakan nama kamu.

Selain itu, data finansial juga dapat membuka akses ke aset pribadi kamu. Tentunya hal ini menjadi alasan penting untuk melindungi data finansial.

3. Mencegah Seseorang Berpura-pura Menjadi Kamu

Oknum yang tidak bertanggung jawab bisa saja berpura-pura menjadi kamu dan melakukan tindakan kriminial seperti misalnya membobol mesin ATM dan meninggalkan identitas.

Tentunya hal ini akan membuat kamu terseret ke dalam kasus kriminal yang tentunya tidak diperbuat. Jangan sampai kamu terseret kasus hukum atas tindakan yang tidak dilakukan.

4. Menghindari Penipuan

Alasan selanjutnya dari pentingnya melindungi data pribadi yaitu bisa saja oknum tidak bertanggung jawab tersebut melakukan penipuan. Tentunya hal ini sangat merugikan kamu.

Ada dua kemungkinan skenario yang bisa terjadi, kamu sebagai korban atau bisa jadi data diri justru digunakan sebagai identitas pihak yang melakukan penipuan.

5. Melindungi Diri dari Berbagai Ancaman pada Masa Depan

Kamu tidak dapat mengetahui ancaman serangan siber pada masa mendatang. Namun, kamu bisa melakukan tindakan antisipasi

Yang pasti, seiring dengan majunya teknologi, akan selalu ada oknum yang tidak bertanggung jawab yang ingin mendapatkan keuntungan dengan merugikan pihak lain.

Hal ini yang juga menjadi salah satu alasan utama pentingnya menjaga data pribadi kamu dan keluarga setiap waktu.

Tips Melindungi Data Pribadi

Kemudian pertanyaan yang selanjutnya timbul adalah bagaimana caranya untuk dapat melindungi data pribadi?

Berikut ini adalah cara melindungi data pribadi. Simak dan terapkan untuk dapat melindungi data pribadi.

1. Jangan Membagikan Data Pribadi Kepada Orang Lain

Selalu ingat bahwa data pribadi adalah data yang hanya dapat diakses oleh kamu saja. Tentunya kamu dapat membagikan data tersebut untuk kepentingan tertentu seperti misalnya untuk membuka rekening di bank.

Apabila bukan untuk hal yang penting dan kepada pihak yang tidak dipercaya, jangan pernah sembarangan membagikan data pribadi kepada orang lain.

2. Jangan Membagikan Kode OTP kepada Orang Lain

Kode OTP (one time password) sekarang kerap digunakan sebagai sistem pengaman lain selain PIN atau kata sandi. Layaknya PIN dan kata sandi, OTP juga bersifat pribadi dan tidak untuk dibagikan kepada orang lain.

3. Hancurkan Fotokopi KTP Sebelum Dibuang

Data pada KTP (kartu tanda penduduk) adalah data pribadi dan sebaiknya diperhatikan untuk menghancurkan fotokopi KTP apabila memang sudah tidak digunakan.

Hal ini juga berlaku apabila kamu menerima paket yang mencantumkan data pribadi pada kemasan luarnya. Pastikan juga kamu telah menggunting atau menghancurkan data tersebut sebelum membuangnya.

4. Jangan Membuka Link Mencurigakan

Hacker adalah orang-orang yang kreatif dan inovatif. Mereka mempelajari demografis target mereka agar dapat terlihat meyakinkan atau menggiurkan.

Perhatikan untuk selalu cek link sebelum membukanya. Perhatikan domainnya, jika terasa tidak familiar, sebaiknya jangan langsung klik.

Risikonya adalah data kamu langsung bisa terbuka setelah membuka link tersebut. Tentunya sudah terlambat untuk antisipasi karena data pribadi telah jatuh ke tangan oknum yang tidak bertanggung jawab.

5. Gunakan Software Legal dan Update Berkala

Banyak yang berpikir bahwa tidak akan menjadi masalah untuk menggunakan software ilegal. Namun kenyataannya, ada risiko di balik hal tersebut.

Risikonya adalah sumber yang tidak jelas dan berpotensi memancing kamu dengan software gratis guna mendapatkan data pribadi.

Kemudian, apabila kamu telah memiliki dan menggunakan software legal, pastikan kalau selalu meng-update software.

Fungsinya adalah agar hacker tidak bisa masuk dengan mudah karena terdapat sistem yang secara rutin diperbaharui. Tentunya akan membutuhkan waktu bagi hacker untuk mempelajari sistem yang baru tersebut.

6. Gunakan Password yang Kuat dan Ganti Secara Berkala

Password atau kata sandi adalah sesuatu yang dasar dan pasti pada setiap website maupun aplikasi mewajibkan kamu memiliki kata sandi yang kuat. Dalam arti tidak mudah ditebak, seperti tanggal lahir atau angka mudah seperti 123456.

Buat kata sandi yang bersifat personal dan juga kreatif, agar jalan pikiran kamu tidak mudah ditebak dan hacker pun tidak akan bisa menembus kata sandi.

Selain itu, penting juga seperti layaknya pada software, bagi kamu mengganti kata sandi secara berkala dan sebaiknya tidak menggunakan kata sandi yang sebelumnya digunakan. Hal ini perlu dihindari karena akan menjadi pola yang dapat dipelajari oleh hacker.

Begitulah kira-kira alasan mengapa kamu harus melindungi data pribadi dan juga cara yang dapat dilakukan untuk melindungi data pribadi.

Yuk, cari tahu mengenai skor kredit, pinjaman online, kredit perbankan, dan lainnya dengan membaca artikel-artikel terbaru dari blog Skorlife.

Hanya aplikasi Skorlife yang memudahkan kamu untuk mengecek skor kredit. Pastikan kamu rutin mengeceknya sebelum mengakses kredit dari bank atau lembaga pembiayaan.

Sudah berapa Skorpoin di kartu kredit Mayapada Skorcard? Jangan lupa dicek ya. Bagi kamu yang hobi traveling, pastikan untuk menukarnya dengan Garuda Miles atau KrisFlyer Miles.

Yuk, healing sejenak dari rutinitas pekerjaan. Kamu mau wisata kuliner ke mana pada akhir pekan? Jangan simak rekomendasi restoran dan cafe di blog Skorcard.

Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments