Mengetahui Restrukturisasi Kartu Kredit. Banyak Cara untuk Mengatasi Cicilan
Inilah sejumlah hal yang perlu diketahui terkait restrukturisasi kartu kredit, seandainya kamu kesulitan membayar cicilan kartu.
Kartu kredit memang alat finansial yang hebat, menawarkan kemudahan transaksi dan fleksibilitas. Namun, tanpa pengelolaan bijak, instumen ini bisa menjerat kamu dalam lilitan utang.
Saat kondisi tak terduga seperti PHK (pemutusan hubungan kerja) atau masalah kesehatan membuat tagihan membengkak, tekanan dan kebingungan bisa muncul.
Akan tettapi jangan putus asa. Ada solusinya, yaitu restrukturisasi kartu kredit, kesempatan emas untuk mengendalikan kembali keuanganmu.
Blog Skorlife merangkum info dari media dan situs resmi perbankan untuk bahasan yang lebih lengkap mengenai penjadwalan utang ini.
Mengenal Apa Itu Restrukturisasi Kartu Kredit?
Restrukturisasi kartu kredit adalah skema pelunasan yang diberikan oleh pihak bank kepada pemilik kartu yang mengalami kesulitan keuangan.
Dalam proses ini, pihak bank dan nasabah menyepakati ulang skema pembayaran yang lebih ringan, seperti cicilan tetap, penurunan bunga, atau perpanjangan tenor (jangka waktu).
Misalnya, tagihan yang tadinya harus dibayar penuh dalam satu bulan bisa diubah menjadi cicilan 12 bulan dengan bunga lebih rendah.
Akan tetapi tentu saja, pengajuan ini harus disertai bukti kuat bahwa kamu benar-benar mengalami penurunan kemampuan finansial.
Skema yang Bisa Diajukan
Ada beberapa bentuk restrukturisasi kartu kredit yang umumnya ditawarkan oleh bank, seperti:
- Penjadwalan Ulang Cicilan (Reschedule): Mengubah tenor pembayaran menjadi lebih panjang.
- Penurunan Bunga: Bank menurunkan bunga menjadi sekitar 1% per bulan, jauh di bawah bunga reguler 2-3%.
- Penghapusan Denda Keterlambatan: Dalam kondisi tertentu, bank bisa memberikan relaksasi berupa pembebasan denda.
- Cicilan Tetap (Fixed Installment Plan): Total tagihan dikonversi menjadi cicilan bulanan tetap selama periode tertentu.
Setiap opsi punya kelebihan dan konsekuensi tersendiri, jadi pastikan kamu memilih skema yang paling realistis dengan kondisi keuangan saat ini.
Cara Mengajukan Restrukturisasi Kartu Kredit
Segera bertindak jika tagihan semakin berat. Semakin cepat, peluang mendapat solusi menguntungkan makin besar. Berikut langkah-langkahnya:
- Hubungi Bank: Telepon call center atau datangi langsung kantor cabang. Jelaskan kondisimu dan mengapa kamu kesulitan membayar.
- Sampaikan Niat Restrukturisasi: Tegaskan kamu ingin mengajukan reschedule atau restrukturisasi kartu kredit. Pihak bank akan mengarahkanmu.
- Negosiasi: Diskusikan bentuk keringanan (pengurangan bunga, penundaan, atau perpanjangan tenor). Pilih cicilan yang paling sesuai kemampuan finansial.
- Pahami Konsekuensi: Jika disetujui, kartu kreditmu kemungkinan besar akan diblokir. Artinya, kamu tak bisa menggunakannya hingga utang lunas. Hal ini wajar, tujuannya melunasi utang, bukan menambah.
- Pahami Bunga: Bunga restrukturisasi umumnya lebih ringan, sekitar 1% atau kurang, jauh di bawah bunga reguler yang bisa mencapai 3%.
Manfaat dan Pertimbangan Restrukturisasi Kartu Kredit
Mengajukan restrukturisasi kartu kredit memberi beberapa manfaat signifikan:
- Cicilan Lebih Ringan: Tenor lebih panjang membuat cicilan bulanan lebih terjangkau.
- Hindari Denda: Kamu terhindar dari denda keterlambatan yang terus menumpuk.
- Jaga Skor Kredit: Lebih baik ada catatan restrukturisasi daripada kartu kredit macet total dan berujung pada catatan buruk di SLIK OJK (Sistem Layanan Informasi Keuangan Otoritas Jasa Keuangan).
Namun, pertimbangkan matang-matang konsekuensi pemblokiran kartu kredit. Ini berarti kamu harus siap tidak menggunakannya sampai utang lunas, yang bisa jadi kesempatan untuk belajar mengelola keuangan tanpa utang jangka pendek.
Menghadapi tagihan kartu kredit yang membengkak bukan akhir segalanya. Restrukturisasi kartu kredit adalah salah satu opsi yang bisa kamu ambil agar tetap punya kendali atas keuangan.
Akan tetapi, jangan anggap ini solusi jangka panjang. Yang paling penting tetaplah membangun kebiasaan keuangan yang sehat dan realistis.
Karena mengatur ulang utang hanya akan efektif kalau disertai perubahan pola kelola uang yang lebih baik. Jadi, sebelum makin dalam, yuk evaluasi dan ambil langkah yang tepat dari sekarang.
Tertarik investasi emas, properti, atau pasar modal? Baca artikel-artikel terbaru di blog Skorlife untuk membantu kamu dalam mengambil keputusan yang tepat.
Cek skor kredit itu penting, apalagi kalau kamu mau ajukan pinjaman usaha ke bank atau lembaga pembiayaan. Gunakan aplikasi Skorlife biar lebih praktis.
Sudah kumpulkan KrisFlyer Miles atau Garuda Miles? Maksimalkan poinnya lewat Skorpoin menggunakan kartu kredit Mayapada Skorcard.
Mau traveling ke Malaysia, Vietnam, Thailand atau Singapura pada akhir pekan ini? Cek rekomendasi hotel hemat dan nyaman hanya di blog Skorcard.