Home / Blog / Pinjol & KTA / Bagaimana Cara Mengajukan Pinjaman untuk Dana Pendidikan?
“The Master said, Study as though you could never catch up, [and if you did,] you would still be fearful of losing it.” - Confucius, The Analects.
Beberapa orang berpendapat bahwa pendidikan akan dapat membawa kita sukses dalam hidup. Lewat pendidikan, seseorang dapat mengubah status sosialnya menjadi lebih baik. Namun sayang, kenyataannya tidak semua orang bisa dengan mudah mendapatkan hak mereka untuk menuntut ilmu. Keadaan ekonomi keluarga menjadi kendala, namun bukan berarti kamu yang kurang beruntung harus patah harapan. Untuk permasalahan pendidikan, pemerintah sudah memberikan perhatian khusus dan memberikan solusi berupa pinjaman dana pendidikan. Program ini membuat pihak BUMN dan swasta membuat berbagai pilihan program yang bisa dipilih sesuai dengan kemampuan masyarakat. Sebelum lebih dalam membahas tentang dana pinjaman pendidikan, mari bersama kita bahas bersama apa sebenarnya dana pendidikan itu. Selanjutnya kita bisa lanjut membahas ketentuan umum dan khusus untuk kamu yang tertarik melakukan pengajuan.
Pinjaman dana pendidikan adalah fasilitas kredit yang disediakan oleh bank maupun nonbank untuk pembiayaan pendidikan. Cakupan pinjaman dana pendidikan meliputi biaya pendidikan tingkat lanjut (universitas), tingkat awal, hingga biaya hidup guna menunjang sarana pendidikan.
Adapun program dana pendidikan adalah usungan dari Joko Widodo pada pembahasan tentang Sumber Daya Manusia (SDM) di Indonesia. Menyadari bahwa SDM Indonesia akan bersaing dengan pasar tenaga kerja global, program ini bertujuan untuk perbaikan taraf pendidikan. Semakin tinggi taraf pendidikan maka diharapkan akan semakin tinggi juga daya saing SDM Indonesia di tengah pasar tenaga kerja global.
Seperti layaknya pinjaman umum, pinjaman dana pendidikan juga memiliki beberapa syarat dan ketentuan umum dalam proses pengajuannya. Berikut adalah lima syarat umum yang bisa kamu persiapkan.
Itulah lima syarat umum yang harus kamu persiapkan untuk memulai pengajuan pinjaman dana pendidikan. Memiliki penjamin seperti wali atau orang tua juga kerap menjadi syarat umum pengajuan.
Selanjutnya terdapat pula ketentuan khusus pengajuan dana pinjaman. Biasanya, ketentuan ini merupakan kebijakan dari masing-masing pihak bank atau nonbank yang mempunyai program tersebut. oleh karena itu, ada baiknya untuk syarat khusus, kamu pelajari di masing-masing situs pemberi pinjaman.
Gambaran umum untuk syarat khusus misalnya adalah pinjaman dari BRI yang bernama Briguna Pendidikan. Program ini khusus untuk mahasiswa S2 dan S3 yang sudah memiliki gaji atau penghasilan tetap.
Selain syarat dan ketentuan di atas, terdapat juga beberapa dokumen persyaratan pengajuan Briguna. Dokumen persyaratan BriIguna di antaranya adalah:
Program Briguna ini memiliki beberapa keuntungan untuk kamu. walaupun tidak ada pinjaman dana pendidikan tanpa bunga, namun Briguna memberikan keringanan berupa cicilan yang ringan dengan masa tenor maksimal hingga 10 tahun. Selain itu, kamu juga bisa memanfaatkan promo dari program Briguna dan juga limit pinjaman dana pendidikan hingga 250juta.
Selain program Briguna, tentunya kamu bisa mencari program serupa seperti personal loan dari bank BCA, kredit multiguna dari bank Mandiri. Selain bank, fintech seperti Dana Cita, Pintek, dan juga Cicil.
Dengan semakin banyaknya pihak BUMN maupun swasta yang menawarkan pinjaman dana pendidikan, kamu lah yang harus bisa menjadi lebih cermat. Sebelum memutuskan akan mengajukan ke mana, sebaiknya kamu pelajari satu per satu. Dibutuhkan waktu lebih memang, tapi akan jauh lebih baik jika kamu berhasil menemukan satu program yang sesuai dengan kebutuhanmu.