Apakah perlu gelar sarjana untuk dapat pinjaman?
Pengajuan pinjaman di bank yang ditolak bukanlah hal asing, tapi yang masih banyak membingungkan orang adalah, kenapa ditolak?
Kamu mungkin berspekulasi apakah karena gaji yang kekecilan? status pekerjaan kurang meyakinkan? atau bahkan karena belum ada gelar sarjana?
Di artikel ini kami akan membahas seputar kaitan antara gelar sarjana dan pengajuan pinjaman yang ditolak. Yuk lanjutkan baca!
Jadi, harus punya gelar sarjana?
Jawaban singkatnya, tidak harus. Tapi, gelar sarjana bisa jadi salah satu pertimbangan bank untuk menentukan apakah kamu layak diberi pinjaman atau tidak.
Kalau dibandingkan antara punya gelar sarjana atau tidak, sudah pasti adanya gelar sarjana bisa memperbesar peluang kamu diterima pinjaman. Tapi bukan berarti kamu harus punya gelar sarjana.
Ketika mengajukan pinjaman, pihak peminjam (misalnya bank) akan menggunakan seluruh informasi yang bisa mereka dapatkan tentang kamu. Informasi ini akan mereka olah sedemikian rupa, dan pada akhirnya mereka bisa menentukan apakah kamu layak diberi pinjaman atau tidak.
Beberapa informasi yang sangat bisa mereka andalkan adalah:
- Sejarah cicilan: Data ini bisa menggambarkan seberapa disiplin nya kamu dalam membayar hutang. Kalau banyak pembayaran cicilan yang telat bayar, pastinya ini akan menurunkan kredibilitas kamu di mata bank.
- Umur pinjaman: Semakin panjang umur pinjaman, semakin bagus. Contoh, pinjol yang kamu cicil secara disiplin selama setahun ke belakang akan meningkatkan peluang pinjamanmu disetujui oleh bank.
- Gaji: Tentu saja gaji yang pas-pasan dengan pengajuan pinjaman akan berpeluang ditolak, karena kemungkinan kamu akan sulit bayar.
Banyak informasi lain yang juga dipakai bank, dan sejarah pendidikan bisa jadi salah satunya. Orang-orang dengan gelar sarjana bisa dianggap lebih stabil dan terprediksi, itulah kenapa penyandang gelar sarjana punya peluang lebih tinggi untuk di-approve pinjamannya.
Kalau masih juga ditolak?
Kalau kamu masih juga ditolak pinjamannya, ada beberapa hal yang bisa kamu terapkan untuk memperbesar peluang persetujuan, misalnya dengan mengambil pinjol atau BNPL, namun pastikan kamu selalu disiplin bayar tepat waktu.
Kenapa ini bagus? Karena ini yang kita sebut membangun reputasi kredit. Usahakan ambil pinjaman dengan jangka waktu yang agak lama, alias jangan pinjam kemudian langsung bayar lunas.
Ambillah misal pinjaman satu tahun dengan nominal cicilan yang kamu yakin bisa bayar setiap bulan. Setelah satu tahun, data kredit kamu akan bisa dibaca oleh pihak pemberi pinjaman, dan mereka akan melihat bahwa kamu selalu disiplin membayar cicilan tepat waktu, dengan jangka waktu yang cukup lama.
Penutup
Seperti kami ulas di atas, kamu tidak harus punya gelar sarjana untuk mendapatkan pinjaman dari bank, meski memang gelar sarjana bisa membantu.
Bangunlah reputasi kredit dengan cara seperti yang kami bahas di atas, kemudian ketika kamu ingin ambil pinjaman untuk misal KPR atau kendaraan, peluangmu disetujui akan lebih besar!