Tips Efektif Mempersiapkan Biaya Sekolah untuk Anak

Ketika sudah berkeluarga, banyak hal yang harus dipersiapkan, apalagi jika kamu berencana untuk memiliki anak. Salah satu hal yang harus dipersiapkan sejak awal yakni biaya sekolah anak.

Namun seperti yang kita tahu, biaya pendidikan anak di Indonesia tidaklah murah. Biaya yang diperlukan pun selalu naik dari tahun ke tahun, terlebih sekolah swasta.

Banyak orangtua yang sudah mulai memikirkan tentang biaya sekolah anak dari jauh-jauh hari karena sadar akan banyaknya biaya yang diperlukan hingga ke jenjang pendidikan yang tinggi.

Oleh karena itu, selain memerlukan rencana pengelolaan keuangan dengan baik, kamu juga perlu mengetahui cara efektif mempersiapkan biaya sekolah untuk anak. Yuk, simak penjelasannya di bawah ini.


Berapa Besaran Dana Pendidikan Anak?

Langkah pertama agar bisa mempersiapkan dana pendidikan untuk anak, kamu perlu mengetahui terlebih dahulu berapa besaran yang kamu dan pasangan butuhkan.

Untuk dapat mengetahui besarannya, kamu dapat mempertimbangkan dahulu sekolah mana yang akan kamu pilih untuk si buah hati. Setelah itu, kamu bisa tanyakan langsung kepada pihak sekolah terkait berapa biaya pendidikan untuk anak.

Biaya sekolah juga berbeda-beda tergantung pada jenjang pendidikan yang ditempuh.

Selain itu, jangan lupa untuk memperhitungkan inflasi keuangan yang terjadi di Indonesia. Inflasi disini turut mempengaruhi biaya pendidikan sekolah yang selalu naik dari tahun ke tahun.

Menurut Badan Pusat Statistik (BPS), kenaikan rata-rata biaya pendidikan di Indonesia yaitu sebesar 10% hingga 15% per tahun. Biaya yang dimaksud belum termasuk SPP, uang buku, perlengkapan sekolah anak, dan biaya tugas-tugas lainnya dari sekolah.

Mengingat dana pendidikan anak yang dibutuhkan tidak sedikit, maka kamu dan pasangan perlu menyiapkan dana pendidikan dari jauh-jauh hari.


Strategi Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Setelah menghitung biaya pendidikan untuk anak dan tahu nilai yang harus dipersiapkan, langkah selanjutnya yaitu menentukan strategi keuangan agar kamu dan pasangan dapat mencapai nilai tersebut sesuai jangka waktunya.

Salah satu yang bisa kamu lakukan yakni dengan investasi jangka panjang di instrumen yang tepat. Lalu, apa saja instrumen investasi yang tepat untuk mempersiapkan biaya sekolah anak? Berikut adalah tujuh instrumen investasi yang bisa kamu coba.

1. Tabungan Konvensional

Salah satu cara yang banyak dilakukan orang ketika menyiapkan dana sekolah anak yakni dengan menabung di bank. Kamu bisa mengalokasikan berapa banyak uang yang perlu ditabung setiap bulannya sesuai target jangka waktu yang telah ditentukan secara disiplin dan rutin.

Ketika membuka rekening tabungan konvensional, sebaiknya pilihlah tabungan tanpa kartu ATM ataupun kartu debit. Hal ini untuk mencegah uang tabungan tersebut diambil dan digunakan sebelum waktunya atau untuk keperluan lain.

Kamu juga perlu ingat, ketika menabung di bank, ada biaya-biaya yang akan dibebankan kepada pemilik tabungan seperti biaya administrasi bank, biaya tarik tunai, dan biaya lainnya.

2. Tabungan Pendidikan

Selain tabungan konvensional, kamu juga bisa memanfaatkan produk tabungan pendidikan. Tabungan pendidikan merupakan simpanan yang dikhususkan untuk keperluan pendidikan anak mulai dari taman kanak-kanak hingga perguruan tinggi.

Tabungan jenis ini sifatnya berjangka dua tahun atau lebih dan dijamin oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS). Sehingga, apabila bank tempat kamu menabung mengalami kebangkrutan, maka nilai tabungan kamu akan tetap aman.

3. Asuransi Pendidikan

Asuransi pendidikan anak adalah jenis asuransi yang memberikan proteksi atas pendidikan anak di masa depan yang disertai investasi.

Terdapat dua jenis asuransi pendidikan, yaitu asuransi pendidikan dwiguna dan asuransi pendidikan unit-link. Asuransi pendidikan dwiguna memiliki keunggulan yang terletak pada biaya yang dapat dicairkan dalam periode yang telah disepakati.

Sedangkan, keunggulan dari asuransi pendidikan unit-link yakni premi yang dibayarkan tiap bulannya tidak hanya untuk proteksi pendidikan anak, namun juga dikelola untuk produk investasi seperti reksa dana.

4. Investasi Reksa Dana

Cara lainnya untuk menyiapkan dana pendidikan anak yakni dengan memanfaatkan instrumen investasi reksa dana.

Instrumen reksa dana merupakan salah satu instrumen investasi yang paling banyak dilirik oleh investor karena risiko nya yang rendah dan keuntungan yang lebih tinggi.

Ada berbagai macam produk reksa dana yang bisa kamu coba seperti reksa dana campuran, reksa dana saham, reksa dana pasar uang, serta reksa dana pendapatan tetap.

Namun perlu diingat, untuk mendapatkan hasilnya, kamu harus rutin berinvestasi selama tiga tahun lebih.

5. Deposito

Selanjutnya, deposito juga bisa kamu gunakan dalam rangka menyiapkan dana pendidikan untuk anak. Deposito adalah simpanan yang penarikannya hanya dapat dilakukan pada jangka waktu tertentu dan syarat-syarat tertentu.

Menggunakan deposito dapat mencegah penggunaan uang yang telah dipersiapkan untuk pendidikan dipakai untuk keperluan lain. Kamu bisa pilih produk deposito sesuai jangka waktu yang kamu butuhkan.

6. Investasi Emas

Instrumen emas adalah salah satu instrumen yang menguntungkan untuk jangka panjang karena harga emas yang cenderung mengalami kenaikan diatas rata-rata inflasi dan paling tahan terhadap resesi.

Oleh karena itu, banyak orang yang memilih emas sebagai alat untuk mencapai biaya kebutuhan pendidikan anak.

Itulah beberapa strategi dalam menyiapkan dana pendidikan anak. Kamu bisa memanfaatkan jenis instrumen-instrumen investasi diatas untuk membantu kamu dalam mencapai tujuan finansial jangka panjang.

Mengingat besarnya biaya yang diperlukan untuk pendidikan anak, sebaiknya kamu perlu mengatur keuangan sedini mungkin agar biaya yang dibutuhkan dapat tercapai dan anak mendapatkan pendidikan yang terbaik.

Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments